Musi Rawas-sumselinfo.Com
Pemerintah Kabupaten Musi Rawas melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas bekerja sama dengan Yayasan Ummi Romlah/Smile Train serta Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Musi Rawas, menyelenggarakan kegiatan sosial berupa operasi gratis bagi penderita bibir sumbing dan langit- langit mulut sumbing. Kegiatan ini dilaksanakan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muara Beliti,"
Pada Sabtu (26/7/2025)
Acara kemanusiaan ini turut dihadiri oleh Bupati Musi Rawas, Hj. Ratna Machmud, yang secara langsung menyaksikan proses pelaksanaan kegiatan. Turut hadir pula sejumlah pejabat daerah,di antaranya Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas, drg. Maya Kesuma Putri, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik, Adi Irawan,Ketua Ikatan Dokter Indonesia, dr Yudi serta Direktur RSUD Muara Beliti, dr Choiriah dan beserta
jajarannya.
Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Musi Rawas, Pemkab Mura, dan Yayasan Smile Train, organisasi nirlaba
internasional yang berfokus pada operasi bibir sumbing gratis bagi anak-anak di seluruh dunia. Sebanyak 23 pasien menjalani operasi gratis dalam
kegiatan ini, termasuk dua pasien yang berasal dari luar wilayah Musi Rawas yakni Provinsi Jambi dan Kota Lubuklinggau.
Dalam kesempatan wawancara, Bupati Musi Rawas,Hj. Ratna Machmud menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut. Ia
menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Musi Rawas berkomitmen untuk terus mendukung program-program pelayanan kesehatan yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat,
terutama mereka yang berada dalam kondisi ekonomi terbatas.
"Saya sangat mendukung dan senang sekali dengan diadakannya bakti sosial ini, karena mereka adalah anak-anak kita, masa depan bangsa, dan juga masa
depan Musi Rawas. Walaupun ada juga yang dari Jambi, ada dua pasien, itu tidak masalah, karena kemanusiaan tidak mengenal batas wilayah," ujar Bupati
Menurut Bupati, operasi bibir sumbing bukan hanya soal estetika, namun berkaitan erat dengan kualitas hidup anak-anak ke depan. Ia menegaskan
pentingnya tindakan operasi sejak dini agar anak-anak penderita sumbing dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal, baik secara fisik, psikologis, maupun sosial.
"Bagi saya ini sangat penting untuk masa depan anak-anak kita. Saya merasa sedih jika anak-anak ini sudah besar tapi belum pernah dioperasi. Mereka akan kesulitan berbicara, bersosialisasi,
bahkan bersekolah dan bekerja saat dewasa nanti," tambahnya.
Sebagai rumah sakit rujukan di wilayah Kabupaten Musi Rawas, RSUD Muara Beliti terus berinovasi dalam memberikan layanan kesehatan, tidak hanya
secara kuratif, tetapi juga melalui program-program promotif dan preventif yang menyasar masyarakat kurang mampu.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan para pasien yang telah menjalani operasi dapat melanjutkan proses pemulihan dengan baik, dan ke
depan mampu menjalani kehidupan yang lebih sehat, bahagia, serta produktif. Program seperti ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara pemerintah, rumah sakit, dan komunitas dapat memberikan dampak positif yang besar bagi masyarakat luas.