EMPAT LAWANG,- Aldiwan Haira Putra, S.STP, Kabid Aset pada Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Empat Lawang, menjadi peserta termuda dalam Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan III Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh UPTD Penilaian Kompetensi dan Pengembangan SDM BKPSDM Kota Lubuklinggau.
Pelatihan ini berlansung dari tanggal 21 Juli s/d 12 November 2025, dengan rangkaian pembelajaran klasikal, aktualisasi proyek perubahan, serta evaluasi kinerja kepemimpinan berbasis kompetensi.
Aldiwan, yang saat ini masih berusia 30 tahun, hadir sebagai representasi ASN muda yang dipersiapkan untuk menjadi pemimpin birokrasi masa depan.
Dengan pengalaman strategis dalam penataan dan optimalisasi aset daerah, ia dinilai layak dan potensial untuk mengikuti pelatihan tingkat administrator ini.
“Alhamdulillah setelah tahapan pilkada selesai, saya sudah ijin undur diri dari jabatan korsek bawaslu dan telah ditarik kembali oleh Bapak Bupati untuk Kembali ke tugas utama sebagai kabid aset dan lansung mendapat perintah untuk mengikuti PKA.” ujar Aldiwan Alumni IPDN 2017 ini
peserta PKA dari berbagai kabupaten dan kota di Sumatera Selatan dan Provinsi Jambi, Aldiwan menunjukkan semangat belajar yang tinggi, kolaboratif, dan aktif dalam diskusi strategis mengenai tantangan dan inovasi birokrasi.
Selain dikenal karena prestasi akademiknya, Aldiwan Haira Putra sebelumnya Meraih Penghargaan Piala Adhighana Top 3 ASN Future Leader dalam ajang Anugerah ASN Nasional tahun 2019, selain prestasi tersebut Alumni Magister Adminstrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial Dan Politik Universitas Gadjah Mada (UGM) juga mendapat penghargaan Peserta Terbaik Pada Paralegal Justice Award KemenkumHAM Republik Indonesia Tahun 2024 Saat Menjabat Sebagai Lurah Tanjung Kupang Kecamatan Tebing-Tinggi di Kabupaten Empat Lawang dan Berhak Menyandang Gelar Non Paralegal Peacemaker (N.LP)
Pelatihan PKA Angkatan III ini menjadi bukti nyata bahwa generasi muda ASN kini tidak hanya hadir sebagai pelengkap struktur birokrasi, tetapi sebagai aktor perubahan yang membawa semangat baru untuk membangun pemerintahan yang lebih profesional, transparan, dan akuntabel.